- MOU Pemkab Ngawi dengan PII untuk Infrastuktur jalan Yang Lebih Baik.
- Waspada Sniffing, Modus Penipuan Berkedok Kiriman File APK yang Bisa Kuras Saldo Rekening
- Wahyu Yoga Pemuda Pelopor Asal Ngawi
- DENNY CAKNAN RILIS SINGEL BARU \"HELEH\" feat WOKO CHANELL TALENT
- MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN TAHUN 2022 SECARA SERENTAK DI 19 KECAMATAN.
- Kemendag Blokir 1.222 Situs Web Perdagangan Berjangka Komoditi Ilegal
- Imlek 2022 Tahun Macan Air
- Tips Bersikap Bijak dan Tak Boros Atas Dalih Self Reward
- Siapa Sandiah Ibu Kasur yang Jadi Google Doodle Hari Ini?
- Good Attitude - Good Future BPC HIPMI NGAWI
Pemkab Ngawi Kebut Vaksinasi
Capai Herd Immunity Pemkab Ngawi Kebut Vaksinasi

Keterangan Gambar : kunjungan DRJ tinjau vaksin ngawi
Pemerintah Kabupaten Ngawi
terus kebut lakukan vaksinasi agar segera tercapai herd immunity di Kabupaten
Ngawi sehingga aktivitas masyarakat termasuk sekolah tatap muka bisa dilakukan
kembali.
Untuk memastikan vaksinasi berjalan dengan baik
Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko bersama istri Ineke Dwi Astuti tinjau
pelaksanaan vaksinasi siswa di SMP 1 Bringin, Kamis (23/09/21).
Disela kegiatan ini, Wabup Ngawi mengungkapkan
bahwa vaksinasi bagi siswa ini disambut antusias oleh siswa dan guru bahkan
walimurid. "Antusias dan tanggapan positif ini menjadi tolak ukur Pemkab
Ngawi, yang minggu depan akan diadakan uji coba tatap muka siswa tingkat SMP di
seluruh Kab. Ngawi," ungkapnya.
Dwi Rianto Jatmiko optimis dengan sinergitas yang
bagus dari lintas sektor bersama tenaga kesehatan dalam melaksanakan percepatan
vaksinasi di Kab. Ngawi, "Untuk Percepatan vaksinasi ini sebagai bentuk
landasan untuk melaksanakan kegiatan salah satunya PTM ini," ujarnya.
Dikesempatan ini Dwi Rianto Jatmiko juga
mensosialisasikan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi sebagai teknologi untuk
membantu pemerintah melacak penyebaran Covid-19.
Mengutip laman resminya, aplikasi ini mengandalkan
partisipasi masyarakat untuk saling membagikan data lokasinya saat bepergian
agar penelusuran riwayat kontak dengan penderita Covid-19 dapat dilakukan.
Pengguna aplikasi ini juga akan mendapatkan
notifikasi jika berada di keramaian atau berada di zona merah, yaitu area atau
kelurahan yang sudah terdata bahwa ada orang yang terinfeksi Covid-19 positif
atau ada pasien Dalam Pengawasan. (SYR)
